Mengapa seseorang bisa batuk? Batuk merupakan mekanisme pertahanan tubuh melawan zat-zat asing yang masuk ke dalam tubuh. Tujuannya adalah untuk melindungi saluran pernafasan. Penyebabnya beragam, bisa karena makanan, debu, asap, dan iritan lainnya. Jika batuk yang dihadapi tidak kronis, biasanya akan reda dalam beberapa hari meskipun tanpa pengobatan. Fungsi obat adalah untuk mempercepat proses penyembuhan. Batuk yang berkepanjangan sebaiknya tidak disepelekan sebab bisa menjadi indikasi masalah kesehatan yang lebih serius.
Batuk datangnya bisa bersamaan dengan penyakit flu atau infeksi
lainnya. Batuk bisa membersihkan saluran udara dari berbagai partikel yang
sifatnya mengiritasi. Namun begitu, jika kondisi ini berlangsung dalam waktu
yang lama, anda sebaiknya memeriksakan diri ke dokter sebab mungkin ada
penyakit serius yang perlu diobati. Untuk batuk yang ringan, anda bisa mencoba
beberapa obat batuk tradisional berikut ini:
1. Daun peppermint
Peppermint merupakan jenis herbal yang sudah dipergunakan sejak
lama untuk treatment kesehatan, salah satunya adalah untuk meringankan batuk.
Di dalamnya terdapat kandungan menthol yang bersifat menyejukkan sertas bisa
menipiskan lapisan mukus di dalam saluran pernafasan. Peppermint bisa menjadi
solusi untuk mengobati batuk basah maupun kering.
Cara pemakaiannya cukup mudah. Masukkan 1 sendok makan daun
peppermint kering ke dalam 1 cangkir air panas. Untuk menambah rasa, anda bisa
memasukkan madu ke dalamnya. Silakan meminum hingga 3 cangkir sehari.
2. Madu
Obat batuk tradisional berikutnya adalah
madu. Punya citarasa yang lezat, anda pasti tidak keberatan untuk mengkonsumsi
madu sering-sering. Madu bisa membantu meringankan radang tenggorokan serta
batuk. Kandungan efektif di dalam madu membuat bahan alami ini banyak dikemas
menjadi obat batuk. Sekarang anda bisa dengan mudah menemukan obat batuk
berbahan dasar madu di toko obat-obatan. Tidak perlu resep dokter untuk
mendapatkannya.
Untuk mendapatkan hasil yang maksimal, anda bisa mencampurkan
madu dengan air perasan jeruk lemon. Minum 1 sendok madu dan 1 sendok air jeruk
lemon secara bersamaan. Ulangi 2 sampai 3 kali sehari untuk mempercepat proses
penyembuhan.
3. Daun thyme
Jika anda bisa menemukan daun thyme, ini juga bisa menjadi
alternatif pengobatan untuk batuk dan masalah pernafasan lainnya. Banyak ahli
kesehatan yang menyarankan pemakaian herbal ini untuk terapi batuk, bahkan
bronchitis. Anda bisa membuat sirup dari daun thyme sendiri di rumah. Caranya
adalah sbb, pertama siapkan secangkir air panas. Lalu masukkan 1 sendok makan
daun thyme kering ke dalamnya, aduk-aduk hingga tercampur merata.
Tunggu hingga campuran tersebut dingin, lalu masukkan madu untuk
menambah rasa. Anda bisa memasukkan madu sesuai dengan selera. Setelah agak
dingin, bisa langsung anda minum. Satu cangkir itu tidak harus dihabiskan
sekalian. Anda bisa meminumnya 2 kali.
4. Cengkeh
Obat batuk tradisional yang tidak kalah
efektifnya adalah cengkeh. Cengkeh bisa membantu untuk mengurangi rasa nyeri di
tenggorokan. Bahan alami ini juga bisa dikombinasikan dengan madu sebab madu
memberikan efek anti-inflamasi. Batuk seringkali membuat tenggorokan kita
sakit. Madu bisa membantu untuk meredakan rasa sakit tersebut. Cara mengolahnya
mudah saja, yaitu rendam 6 butir cengkeh ke dalam 6 sendok makan madu. Diamkan
campuran ini semalaman, lalu minum keesokan harinya. Cukup 1-2 sendok makan
saja setiap kali konsumsi, tergantung dari tingkat keparahan batuk yang
diderita.
5. Bunga belimbing wuluh
Jika anda bisa menemukan bunga belimbing wuluh, ini juga bisa
menjadi alternatif obat batuk tradisional. Ambil kurang lebih 1
genggam, lalu haluskan dengan beberapa butir adas. Tambah madu secukupnya untuk
memberikan rasa, dan masukkan ke dalam air hangat. Saring air tersebut dan langsung
diminum.
Posting Komentar